Arsip Blog

Minggu, 21 Maret 2010

Sudahkah Aku & Anda Bersaksi (syahadat)

شَهِدَ اللّهُ أَنَّهُ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ هُوَ وَالْمَلاَئِكَةُ وَأُوْلُواْ الْعِلْمِ قَآئِمَاً بِالْقِسْطِ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ هُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ   
3.18. Allah menyatakan bahwasanya tidak ada Tuhan melainkan Dia (yang berhak disembah), Yang menegakkan keadilan. Para Malaikat dan orang-orang yang berilmu (juga menyatakan yang demikian itu). Tak ada Tuhan melainkan Dia (yang berhak disembah), Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.

Arah Teguran Sayang

فَبِأَيِّ آلَاء رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِ
Maka nikmat-Ku mana lagi yang enkau ingkari ?

  1. QS. ar-Rahman (55) : 13
  2. QS. ar-Rahman (55) : 16
  3. QS. ar-Rahman (55) : 18
  4. QS. ar-Rahman (55) : 21
  5. QS. ar-Rahman (55) : 23
  6. QS. ar-Rahman (55) : 25
  7. QS. ar-Rahman (55) : 28
  8. QS. ar-Rahman (55) : 30
  9. QS. ar-Rahman (55) : 32
  10. QS. ar-Rahman (55) : 34
  11. QS. ar-Rahman (55) : 36
  12. QS. ar-Rahman (55) : 38
  13. QS. ar-Rahman (55) : 40
  14. QS. ar-Rahman (55) : 42
  15. QS. ar-Rahman (55) : 45
  16. QS. ar-Rahman (55) : 47

Jumat, 19 Maret 2010

Al Banna


Ibnu al-Banna al-Marrakushi dikenal sebagai matematikus Muslim legendaris dari Maroko pada abad ke-13 M. Kontribusinya bagi pengembangan matematika sungguh sangat tak ternilai.
Lewat  kitab yang ditulisnya bertajuk Talkhis Amal al-Hisab (Ringkasan dari Operasi Aritmatika) dan Raf al-Hijab, ia memperkenalkan beberapa notasi matematika yang membuat para para sejarawan sains dan ilmuwan percaya bahwa simbolisme Aljabar pertama kali dikembangkan peradaban Islam.

Kamis, 18 Maret 2010

Rukun Islam

Makna Islam
Islam dalam pemahaman ku adalah pribadi yang selamat atau kepribadian yang menjalankan keselamatan.  Jika Al Qur’an diturunkan untuk manusia dan tidak disebutkan penggolongan khusus kepada siapa Al Qur’an itu diturunkan buatku itu berarti bahwa Al Qur’an diperuntukkan bagi semua manusia tanpa melihat dia itu berasal dari mana yang jelas manusia itu adalah makhluk ciptaan Allah. Kembali pada pengertian bahwa Islam adalah kepribadian yang menjalankan keselamatan pun dapat berarti universal yaitu berarti siapapun tanpa melihat dia dari pemahaman seperti apa sebagai dasar perilaku kehidupan pribadinya selagi itu dapat membuat dirinya (terutama) dan keluarga (sekitarnya) mendapatkan keselamatan itu berarti masuk dalam pemahaman

Rukun Iman

MediaMuslim.Info – Sebagai salah satu syarat dari iman adalah adanya keyakinan. Dan keyakinan tersebut dapat muncul dari pengetahuan atau ilmu tentang hal tersebut. Dan masalah tersebut telah dijelaskan oleh para ulama dengan penjelasan yang tuntas dan sangat jelas bagi umat.

Bab I Rukun Iman dan Penjelasannya
1. Iman kepada Allah Subhanallohu wa Ta’ala
Kita mengimani Rububiyah Allah Subhanahu Wa Ta’ala, artinya bahwa Allah adalah Rabb: Pencipta, Penguasa dan Pengatur segala yang ada di alam semesta ini. Kita juga harus mengimani uluhiyah Allah Subhanahu Wa Ta’ala artinya Allah adalah Ilaah (sembahan) Yang hak, sedang segala sembahan selain-Nya adalah batil. Keimanan kita kepada Allah belumlah lengkap kalau tidak mengimani Asma’ dan Sifat-Nya, artinya bahwa Allah memiliki Nama-nama yang maha Indah serta sifat-sifat yang maha sempurna dan maha luhur.